Cafe Tanjung Duren Yang Recommended!

Satu daerah ini sering banget dibilang jadi tempat kuliner yang enak-enak dan murah, di mana lagi lah kalau bukan di Tanjung Duren. Tempat yang banyak banget pusat belanjanya, mall demi mall yang berdampingan dan juga tempat nongki-nongki yang pastinya asik. Nah kalau kalian suka banget dengan cafe atau restoran atau tempat nongkrong yang asik untuk foto-foto, ngobrol atau bahkan study/work from cafe, kita akan bahas beberapa di sini:

to note, ini mungkin akan berubah ya harganya atau keramaian tempatnya

Pertama, kita punya Rumah Juliet

Wah, engga bohong cafe ini lucuuuu banget! Mungil dan super homey. Dia punya seluruhnya yang aku cari di cafe, mulai dari makanan berat, snack/cemilan, minuman kopi, teh dan non kopi-teh. Cemilan dia juga bervariasi, dari yang asin seperti kentang goreng sampai ke yang manis seperti kue, cookies, scone dan lain-lain. Setiap harinya kue dia beda-beda, engga pernah sama, selalu ada aja yang berbeda, makanya aku suka banget kayak makan di sana engga pernah bosan.

Tempat duduknya juga oke, rata-rata untuk 4 orangan. Kalau kamu cuma sendiri atau berdua itu spacenya enak banget, cukup luas, bisa di sofa atau duduk bangku kayu gitu. Dia punya bangku yang hadapnya keluar cafe dan itu aku suka banget karena kita bisa kena matahariii! Bayangin pagi menjelang siang ke sana sambil minum kopi dan makan kue, ditemani dengan lagu jazz mereka yang super enak, bisa juga sambil menikmati sinar cahaya matahari yang hangat… wah perfect banget pokoknya.

Untuk kalian yang mau work atau study from cafe ini oke banget, dia provide wifi dan juga charger di setiap mejanya. Wifinya termasuk kencang, tetapi pakai internet kita sendiri juga oke, engga ada masalah sinyal di sana. Harga-harga makanan dan minumannya juga standar, rata-rata aja 35ribu sampai 40ribu. Yang aku ingat, kue mereka rata-rata 25ribu sampai 30ribu. Menurut aku worth it untuk harga, tempat dan juga vibes cafe-nya. Oh! Apalagi dia ini vegan cafe loh guys. Jadi kue dia rata-rata vegan or glutten free gitu.

Yang jadi poin minus bagi beberapa orang ya mungkin itu ya… karena dia vegan cafe, seluruh makanannya vegan, jadi engga ada daging sama sekali. Kalau kamu beli mie atau udon gitu misalnya, dia sediain dengan tahu atau jamur daripada dengan ayam gitu. Menurutku sih makanannya tetap enak dan oke juga dengan jamur atau tahu, rasanya tetap enak hehehe. Selain itu, karena dia ini cafenya mungil, jadi kalau ada orang yang datang ramai dan agak berisik ini bakal kedengeran banget sama kita kecuali kita pakai earphone atau headphone yang noise cancelling gitu ya… Setiap aku ke sana, enak aja sebenarnya tapi kalau ada pelanggan yang agak berisik duh pasti kedengeran banget. Juga kalau baristanya cuci gelas atau siapin piring yang agak kasar, kedengeran juga sih… tapi engga parah atau gimana.

Overall cafe ini oke banget untuk spend time, I give it 4.5/5. Aku selalu balik ke sini untuk beli kuenya, pelayanannya selalu ramah, makannanya selalu enak dan konsisten. Absolutely love it.

Lokasi: Jl. Alpukat 3 No. 52, Tanjung Duren Utara

Yang kedua, Onni House Jakarta ini yang pastinya orang-orang sudah tau sih.

Kenapa bahas yang ini? Hehhe, tidak bisa dipungkiri bahwa tempat ini pasti cocok banget untuk di nongkrong apalagi foto-foto. Selain spot foto-foto dia yang terkenal dengan bunga-bunganya, sebenarnya menurutku tempatnya enak untuk nongkrong. Mejanya banyak dan termasuk spacious, makanan dan minuman dia juga cukup bervariasi termasuk makanan berat, ringan dan snack. Minuman oke, seperti teh, kopi, dan frappe gitu. Dia juga makanannya cenderung campur, engga spesifik ke makanan Indonesia aja tetapi juga campur dengan western dan ada yang seperti beef bowl gitu.

Untuk dessert, aku sempat coba cheesecakenya, ini oke banget. Platting dan servingnya oke, seperti new york cheesecake yang agak hard texture didampingi dengan strawberry sauce yang sepertinya homemade. Saat aku beli ini dia ada promo bundling, jadi beli cheesecake dengan kopi gula arennya seharga 75k gitu. Dia juga provide wifi dan charger yang banyak banget, jadi menurut aku ini untung banget sih hahaha, kamu bisa cas hape dan laptop berbarengan. Dengan tempatnya yang cukup spacious, rata-rata meja dia untuk 4 orang, jadi kalau kamu berdua enak banget tuh spacenya dan spacious dia itu yang bikin kalau kalian having private conversation itu masih kependam atau engga kedengeran kemana-mana.

Meskipun begitu, disamping enaknya tempat dia, dengan musik jazz juga on the background – suka banget, aku kurang cocok dengan menu di sana. Kalau untuk sekedar nongkrong biasa dengan teman, dessertnya oke tapi makanan berat kurang. Makanan beratnya cukup pricey bagi aku untuk jenis makanan seperti itu, pernah juga makan fish and chip-nya, engga terlalu besar lebih seperti snack buat aku tapi pricey banget. Menu-nya juga engga begitu banyak yang berbeda atau menarik, jadi aku engga tertarik untuk banyak beli makanannya. Aku kecewa juga dengan kopinya, karena rasanya kurang enak menurutku. Kopinya kurang terasa, engga nendang dan terlalu banyak es. Untuk cheesecakenya sendiri enak, 4 out of 5 untuk cheesecakenya.

Overall, kalau nongkrong biasa aja enak sih untuk minum dan makan cantik dengan dessert, tapi kalau untuk ngobrol yang lama gitu, agak kurang.

Lokasi: Jl. Tanjung Duren V No.242

Kaneel Cafe

Hands down, ini cafe favorit aku akhir-akhir ini. Sebenarnya udah lama banget tau cafe ini dan sering lewat, tapi engga pernah nyempetin untuk mampir. Lokasinya sederetan dengan Onni House Cafe dan Cafe Dia, jadi dekat banget sama pusatnya Tanjung Duren. Bentuk depannya dia kayak vibes rumah gitu, cenderung agak vintage, ada parkiran mobil dan motor juga. Tempatnya bisa outdoor dan indoor.

Saat baca review-review cafe ini, banyak yang bilang ini makanan manado-dutch gitu, makanya agak ragu mau datang karena aku pikir akan lebih seperti tempat makan daripada cafe. Ternyata tidak. Tempatnya oke banget, luas, spacious per mejanya. Menunya juga oke, banyak dessert, kopinya macam-macam, teh beragam dan ada yang non keduanya juga.

Ini memang seperti yang orang-orang bilang, dia ada klappertart, ontbijtkoek, brudel, dutch croquettes dan lain-lain, campuran banget. Kopinya juga enak, banyak macam bagi kamu yang suka kopi hitam, agak manis, dengan susu, cokelat etc. Pokoknya oke banget makanan dan minumannya, harganya juga menurutku standar untuk kopi dan dessert, kira-kira per 30 ribuan. Beberapa menu dia bahkan ada yang dibawah 30ribu kopi dan dessert-nya.

Sama seperti cafe lainnya, aku suka tempat ini karena musiknya enak. Soft classic jazz banget dan suaranya engga begitu keras jadi pas banget kalau lagi ngurus kerjaan atau tugas, bikin fokus. Yang bikin aku paling suka dengan tempat ini selain makanan, minuman dan spacious-nya, pelayanannya juga enak banget! Yang melayani ramah, tau makanan yang ditawarkan jadi kita bisa tanya tentang makanannya kalau kita gatau.

I give this cafe 5/5 karena I am that comfortable with the place, service, and foods & drink.

Ou Tu Cafe

Ini salah satu cafe baru yang aku coba saat pandemi, lokasinya di Jl. Tanjung Duren Utara 8 No. 886. Nyari tempat ini engga begitu susah karena lokasinya dia di jalan yang cukup luas, muat 2 mobil dan disini juga bisa parkir motor dan mobil yang cukup luas.

Aku waktu itu ke sini karena tempatnya sepertinya lucu, dan benar aja sih bagus tempatnya! Karena mungkin cafe baru jadi tempat ini bersinar dan berkilau banget pokoknya. Mejanya spacious, rata-rata untuk 4 orang, ada charger di beberapa meja, ada sofanya juga.

Tempat ini sih sepertinya condong ke makanan asia atau cina-indo gitu ya, ada menu babinya, banyak makanan Bangka seperti bakmie bangka, pempek bangka, lenggang, tahu kok. Ini yang punya sih kayaknya fix orang Bangka hahahha. Kalau kalian belum pernah coba makanan bangka wajib mungkin ya untuk coba ke sini, karena makanan Bangka tu enak-enak banget.

Dulu aku coba kopinya dan avocado coffe juga, enak, kopinya cukup nendang dan rasanya pas. Engga begitu terlalu manis dan rasa kopinya cukup strong. Untuk minumannya variasi banget selain kopi, ada teh, soda, ada badak juga! dan cokelat atau yang manis-manis gitu. Harganya juga oke, standard sekitar 25-30 ribuan. Makanan ringan mereka juga lumayan bervariasi, dari yang asin sampe manis seperti chicken strips, kentang goreng sampai roti bakar, kue jongkong.

Starbucks Meditarian Garden 1

Iyapsss. Sepertinya kalau yang ini engga perlu terlalu banyak penjelasan karena pastinya sudah pada tau ya kalau Starbucks itu gimana konsep tempatnya dan juga apa yang dijual hehehe. Tadinya engga mau masukin Starbucks ke dalam list ini karena sepertinya engga afdol, minuman dan makanannya juga mungkin pricey, tapi ada alasan kenapa aku suka sama Starbucks satu ini.

Alasannya ya karena tempat sih… Di sini dia dua lantai, untuk dine-in bisa di lantai bawah tapi outdoor atau indoor tapi di lantai 2. Tempatnya cukup luas tapi duduknya engga spacious. Ada jarak tapi kalau rame bisa jadi full tuh tempatnya jadi bisa samping-sampingan sama orang lain (kayak starbucks di tempat umumnya aja). Meskipun begitu, dia ada tempat antara yang mau ngobrol-ngobrol aja atau yang mau duduk dan work or study from cafe, jadi ada tempat duduk yang bangkunya stoll gitu dan gak ada charger.

Dia juga provide meja panjang yang masing-masing ada chargernya, jadi menurut aku ini oke banget untuk berbagai fungsi tempatnya. Tempatnya engga terlalu berisik kalau engga ada orang-orang yang suka ngobrol chit-chat gitu, cenderung juga kalau ada yang ngobrol engga terlalu kedengeran sama bangku kita kalau ada jarak (karena dia cukup luas tempatnya). Wifinya juga kenceng, tempat bukanya pagi dan tutup sampai sekitar jam 10 malam.

Untuk minuman yang recommended engga bisa dicampur disini karena harganya tidak sama atau sebanding dengan minuman-minuman diatas, hehehe, jadi dibahas di post yang berbeda – dulu juga sudah pernah loh dibahas :p hehehe.

Lokasi: Jl. Tanjung Duren Raya No. Kav 5-9, Tanjung Duren Selatan.

Nah! Jadi sampai sini dulu saja ya rekomendasi cafe yang enak di Tanjung Duren, untuk selanjutnya kita akan coba bahas lagi tempat-tempat lain di Jakarta dan sekitarnya 😉 Terima kasih all!