Film yang dapat membunuh penontonnya, dan telah dibuktikan dengan terbakarnya teater-teater film yang pernah menayangkannya.
OK. Ayo kita kupas film ini.
Siapa yang belom nonton film ini? Apa yang menjadi alasan kalian belum nonton film ini? Film “Antrum: The deadliest film ever made” ini sejak beberapa bulan lalu telah menjadi trending diberbagai sosial media seperti Tiktok dan Instagram.
Beberapa video tiktok mengklaim bahwa setelah selesainya mereka melihat film ini, mereka merasa tidak enak perasaannya, seperti ada yang mengawasi mereka, bahkan ada yang mengklaim mereka mengalami mimpi buruk.
spooky no? stay tune sampai akhir untuk tau kebenaran film ini.Sebelum kita bahas mengenai “the deadliest film ever made” ini, biar saya kasih sedikit gambaran tentang apa sih sebenarnya film ini: Oralee dan Nathan adalah kakak-beradik yang masuk ke sebuah hutan untuk menggali tanah sedalam-dalamnya agar mereka bisa masuk ke dalam neraka.
Alasannya? Nathan. Nathan si adik, merasa khawatir kepada anjingnya yang baru saja meninggal. Ia yakin bahwa anjingnya berada di neraka, sehingga sang kakak, Oralee, mencoba untuk menenangkan adiknya ini dengan rencana untuk mengambil Maxine (si anjing) dari neraka. Mereka melakukan ritual-ritual yang ada dalam buku Ike, menggali tanah sedalam-dalamnya sesuai dengan lapisan-lapisan neraka yang ada dalam buku Ike.
Film ini sebelum masuk kepada cerita aslinya, dimulai dengan ditayangkannya sebuah “legal notice” untuk memperingatkan kita bahwa produser, pemain, dan semua crew yang terlibat dalam film Antrum tidak bertanggungjawab atas kejadian-kejadian yang menimpa para penonton, bahkan kita diberi waktu 30 detik untuk berfikir apakah kita ingin lanjut nonton film ini atau tidak.
Beberapa dokumenter mengenai awal mula ditayangkannya “Antrum”. Yaitu, pada tahun 1988 film ini ditayangkan di Budapest dan setelah ditayangkannya film ini, teater itu justru malah terbakar dan menewaskan lebih dari 30 orang. Selanjutnya, film ini muncul lagi pada tahun 1993 di salah satu teater di California, apa yang terjadi? Pintu teater itu terkunci tanpa ada yang mengetahui kenapa dan bagaimana bisa. Hal ini menimbulkan kepanikan sehingga terjadinya chaos dan dikabarkan juga kejadian itu memakan korban.
Akhirnya, Antrum hilang dan lenyap begitu saja. Hingga pada tahun 2018, sebuah copy dari film ini muncul entah darimana. Dan boom, ini lah filmnya yang kita lihat sekarang! Atau setidaknya itulah yang akan kalian dapatkan gambarannya jika melihat review dari youtube. Itu juga yang sempat saya lihat, baca dan dengar saat melihat review film ini. Kenyataannya, that’s not the whole truth.
Dalam film ini, kita akan melihat berbagai cuplikan-cuplikan akan Sigil, Ceberus, Astaroth, beberapa snuff film yang menampakkan seorang pasangan yang terlihat seperti disiksa which clearly distrubing. Semua ini tentu memberikan sensasi yang lebih menegangkan saat menonton film ini. Diakhir film, juga diakhiri dengan interview dan cuplikan-cuplikan dokumenter lainnya mengenai efek dari setelah melihat film ini. Keyakinan bahwa film ini tentu memiliki kutukan dan juga terdapat kutukan-kutukan tersebunyi didalamnya yang dapat membawa malapekata kepada penonton, apalagi adanya ada sebuah kalimat yang mengatakan “Abyssus Abyssum Invocat” yang artinya dalam konteks film ini: Jagan dibaca/ jangan dibaca dengan keras. Namun apa sebenarnya kebenaran akan film “Antrum: the deadliest film ever made” ini? Apakah sungguh film ini memberikan kutukan?
Duh, tentu aja enggak.Film ini adalah jenis film mockumentary yang artinya bahwa Antrum adalah jenis film atau acara televisi yang menggambarkan peristiwa fiksi tetapi disajikan sebagai film dokumenter. Jadi interview-interview itu adalah memang bagian daripada produksi film yang dikarang, bukan real documenter dari kejadian nyata.
Overall, menurut saya, kisah yang memunculkan Antrum lebih menarik daripada cerita awalnya sendiri yaitu kisah Oralee-Nathan. Film ini sukses memberikan kecurigaan nyata terhadap film itu sendiri, apakah ini benar terkutuk? Didalam film dimunculkan berbagai jenis setan dan juga iblis, apalagi iblis-iblis tersebut diambil dari kisah-kisah bersejarah seperti cerberus, baphomet, charon. Kebanyakan dari mereka berasal dari sejarah mitologi yunani dan knight templar. Meskipun cerita ini sepertinya biasa saja dikarenakan storyline nya, tapi tentu Antrum memberikan sensasi tersendiri yang memberikan ketegangan dan rasa penasaran kepada penontonnya. Apalagi, dalam film ini memberikan sedikitnya pelajaran sejarah dan budaya yang ada pada zaman dulu kala. I’ll give Antrum 8/10. Saya sangat suka pada pembawaan cerita dokumenter yang menarik ini apalagi pada cuplikan awal kita dapat melihat gambaran-gambaran setan, iblis, manusia berlatar dulu kala. Dimana manusia bergabung, berbaur kepada mereka para iblis.
Kalau kalian masih takut. Tell me why.
One thought on “Review Film “ANTRUM: THE DEADLIEST FILM EVER MADE” 2018| Bener atau Engga?!”